HOAX tentang vaksin masih muncul di media sosial. Sebuah akun di Facebook menarasikan Bill Gates menyatakan bahwa vaksin merupakan kesalahan besar dan jauh lebih berbahaya. Narasi itu disertai video Bill Gates dan keterangan berbahasa Italia. ”Buat kaum kaum NGEYEL,” tulis akun Facebook Bayu Biru Senin (27/3/2023) sembari menge-share unggahan Simone Maestri yang menyertakan keterangan berbahasa Italia.
”Kami melakukan kesalahan yang mengerikan. Kami ingin melindungi orang-orang dari virus berbahaya. Tapi, ternyata virus itu jauh lebih berbahaya daripada yang bisa dibayangkan siapa pun,” bunyi pernyataan dalam bahasa Italia saat diterjemahkan (s.id/KetBillGates).
Video 40 detik yang menampilkan Bill Gates itu seolah-olah membenarkan unggahan akun Simone Maestri bahwa vaksinasi adalah kesalahan dan sangat berbahaya. Tapi, apakah benar statemen Bill Gates dalam video itu berujar penyesalan tentang vaksin?
Berdasar penelusuran menggunakan situs padanan gambar, durasi lebih panjang dan lengkap tersebut ditayangkan live pada 4 Mei 2022 di kanal YouTube The 92nd Street Y, New York.
Video berdurasi 56 menit 7 detik itu berjudul Bill Gates with Fareed Zakaria: How to Prevent the Next Pandemic. Video tersebut merupakan diskusi publik yang juga mempromosikan buku baru Bill Gates, How to Prevent the Next Pandemic.
Dibahas pula yang harus dilakukan dunia untuk mencegah bencana global lainnya. Ada banyak segmen dalam bahasan tersebut, termasuk vaksinasi dan mRNA. Tapi, tak ada bahasan penyesalan atau klaim vaksinasi sebagai kesalahan terbesar.
Termasuk pada potongan video unggahan Maestri yang berdurasi 40 detik itu, sebenarnya Bill Gates dan Fareed Zakaria membahas bagaimana Tiongkok menghadapi pandemi. Percakapan pada menit ke 23:35 dengan segmen China’s Response. Singkatnya, kutipan yang ditampilkan pada akun Facebook tersebut berbeda dengan pernyataan Gates di video. Anda bisa melihatnya di s.id/AslDurasiPanjang.
Portal berita The Dispatch turut membahas kutipan asli sesuai video Bill Gates itu pada 9 Mei 2022.
”Tidak sampai awal Februari, ketika saya sedang rapat, para ahli di (Gates) Foundation mengatakan tidak mungkin, Anda tahu, ini, ada terlalu banyak perjalanan tanpa diagnosis bagi kami untuk menahan ini.” Begitu penggalannya. Anda dapat membacanya di s.id/KutipanAsli.
Pendiri Microsoft itu juga menerima vaksinasi Covid seperti yang dia unggah di Twitter pada 23 Januari 2021. ”Saya mendapat dosis pertama saya minggu ini dan saya merasa luar biasa.” Demikian keterangannya. Anda bisa melihatnya di s.id/BGatesVaksin.
