Jakarta – PT Lembur Sadaya Investama (LSI) yang dikendalikan Asep Sulaeman Sabanda selaku pemegang saham pengendali PT Bersama Zatta Jaya Tbk. (ZATA) telah menambah porsi kepemilikan sahamnya. Lewat LSI, Sultan Subang diketahui menambah sebanyak 80.000.000 saham emiten fesyen Muslim itu.
Dengan harta Rp74 per saham, maka total nilai transaksi mencapai Rp5,92 miliar. Transaksi ini dilakukan pada Selasa (28/3/2023) lalu.
Jumlah saham sebelum transaksi sebesar 5.997.927.800 atau setara 70,60%. Sesudah transaksi jumlah kepemilikan saham sebesar 6.077.927.800 atau 71,54%.
“Tujuan dari transaksi, investasi. Status kepemilikan saham, langsung,” ujar Direktur Utama LSI Akbar Fatahillah Sabanda dalam keterbukaan informasi yang dikutip Kamis (30/3/2023).
Adapun Akbar merupakan anak dari Sultan Subang sendiri. Saat ini, Akbar juga menjabat sebagai Komisaris Utama di perseroan sejak tahun 2022. Lulusan Bachelor of Commerce dari Monash University ini merupakan kelahiran tahun 1999.
Terpantau, harga saham ZATA pada penutupan perdagangan Rabu (29/3/2023) berada di level 72 terkoreksi 1,37%.
Sebelumnya saham ZATA yang mulai listing 10 November pasca ditawarkan di harga Rp 100/saham kala IPO, tercatat sempat naik ratusan persen dan menyentuh harga tertinggi di Rp 302/saham tak lama setelah melantai. Akan tetapi tepat setelah mencatatkan rekor, saham ini turun secara teratur dan berkali-kali mengalami Auto Reject Bawah (ARB) yang membuat jengah para investor retail. Sejumlah investor retail mengemukakan kekesalannya karena tidak bisa keluar dari saham yang sempat menyentuh level terendah di Rp 49/saham.
Sementara itu saham lain milik Sultan Subang, Berkah Beton Sadaya (BEBS), perdagangannya masih digembok oleh pihak bursa.