Belgorod – Sebuah pesawat tempur Rusia menjatuhkan amunisi mereka di Kota Belgorod, yang terletak tepat di seberang perbatasan dengan Ukraina. Hal ini menyebabkan beberapa mobil rusak, jendela sebuah bangunan pecah, hingga meninggalkan lubang berukuran 20 meter (65 kaki) di salah satu jalan utama.
Melansir dari The Guardian, demikian tergambar dari rekaman video dari daerah tersebut yang diposting di media sosial pada hari Jumat (21/4/2023) yang menunjukkan ledakan kuat di dekat jalan ramai saat malam hari.
Hal ini dikonfirmasi oleh Kementerian Pertahanan, melalui kantor berita milik pemerintah Rusia, Tass.
“Ketika sebuah pesawat angkatan udara Sukhoi Su-34 terbang di atas kota Belgorod, terjadi pelepasan amunisi penerbangan yang tidak disengaja,” kata keterangan tersebut, dikutip Jumat (21/4/2023).
Gubernur setempat, Vyacheslav Gladkov, juga mengatakan bahwa insiden tersebut juga menyebabkan tiga orang terluka. Melalui Telegram ia mengumumkan bahwa ada sebuah lubang berukuran 20 meter (65 kaki) di salah satu jalan utama. Ia juga mengabarkan bahwa empat mobil dan empat blok rumah susun rusak. “Syukurlah tidak ada korban jiwa,” katanya.
Kementerian pertahanan tidak memberitahu lebih lanjut jenis senjata yang terlibat dalam peristiwa ini. Namun, data diketahui Su-34 adalah jet pembom tempur supersonik. Tass melaporkan bahwa kementerian tersebut telah mengumumkan bahwa penyelidikan sedang berlangsung.
Sebelumnya, komentator pro-perang Rusia sempat menuduh Ukraina atas ledakan tersebut dan mempertanyakan mengapa Kyiv dapat melancarkan serangan ke pusat kota Belgorod. “Pasukan khusus Ukraina menunjukkan bahwa mereka dapat meledakkan hampir semua hal. Tanggapan kita harus lebih keras,” tulis analis pro-Kremlin Sergei Markov di Telegram tak lama setelah berita itu dilaporkan.
Namun, angkatan bersenjata Rusia, yang sebelumnya telah dikritik oleh rakyatnya sendiri karena kurang transparan akhirnya dengan cepat mengakui bahwa ledakan itu disebabkan oleh kesalahan militer.