Samarinda – Gubernur Kaltim, Isran Noor, dan 18 partai politik di wilayahnya telah menandatangani Deklarasi Damai Pemilu 2024 pada Senin (13/3/2023). Dalam deklarasi tersebut, mereka berkomitmen untuk menjaga kedamaian dan mencegah konflik yang mungkin terjadi akibat perbedaan pilihan politik.
Isran menegaskan bahwa Pemilu yang serentak pada tahun depan harus berjalan lancar, aman, dan kondusif. Ia juga menghimbau pimpinan partai politik untuk dapat mengontrol para pendukungnya agar terhindar dari konflik.
“Pemilu sebentar lagi, pelaksanaan Pemilu yang serentak pada tahun depan nanti harus berjalan lancar, aman dan kondusif,” ucap Isran.
Kerja sama tersebut merupakan langkah awal yang baik dan keyakinan bersama bahwa pemilihan serentak tahun 2024 dapat dilaksanakan dengan baik, lancar, aman, dan damai.
Related Posts
“Pimpinan partai politik itu biasanya adem-adem saja, yang ribut justru pendukungnya. Untuk itu partai politik juga harus bisa mengatur dan mengontrol pendukungnya,” imbuhnya.
Deklarasi Damai Pemilu 2024 di Kaltim menjadi sebuah langkah positif dalam memastikan Pemilu yang aman dan kondusif di wilayah tersebut. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah dan seluruh elemen masyarakat untuk menjaga keutuhan bangsa dan menegakkan demokrasi di Indonesia.
