PEJABAT yang menduduki posisi gubernur DKI Jakarta hampir selalu dijadikan kabar palsu. Belakangan, ada informasi yang menyertakan capture berita dan foto Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono. Katanya, dia meminta Banser NU untuk menyunat infak masjid dan sedekah.
’’Heru Budi minta anggota Banser segera sunat infak masjid dan shadaqoh.’’ Demikian judul berita tersebut. Tangkapan layar itu memperlihatkan foto Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi yang mengenakan jaket Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Nahdlatul Ulama.
’’Bagaimana kami tdk menyebut kalian PKI, smntara klakuan kalianlah yg membuat negeri ini selalu keruh,’’ tulis akun Facebook Hamzar Khomarudin, menanggapi tangkapan berita itu beberapa waktu lalu (s.id/SunatDanaInfak).
Nyatanya, masih ada netizen yang menelan mentah-mentah potongan informasi tersebut. Padahal, tangkapan layar itu tampak janggal. Terlebih pada tata letak dan struktur judul berita.
Berdasar penelusuran, capture berita itu jelas rekayasa. Judul berita aslinya tidak berkaitan dengan dana infak maupun sedekah. Judul asli berbunyi Temui Banser NU, Heru Budi Berpesan Harus Siap Jalankan Bela Negara. Berita yang diunggah Kompas.com itu terbit pada 30 Oktober 2022.
Keterangan itu menyebut Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat menutup secara simbolis kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) Banser Akbar 2022 di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur (30/10). Dalam kesempatan tersebut, Heru meminta anggota baru Banser, para peserta diklatsar itu, untuk menjalankan aksi bela negara.
’’Banser sebagai barisan pemuda yang memiliki tugas pengamanan, fisik yang tangguh, juga harus memiliki hati yang lembut sehingga siap menjalankan aksi bela negara sekaligus tugas kemanusiaan,’’ paparnya.
Heru tak menyinggung sedikit pun soal sunat-menyunat dana infak masjid dan sedekah. Jelas, informasi itu rekayasa dan mengada-ada. Selengkapnya dapat Anda baca di s.id/RekayasaBerita.
FAKTA
PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi berpesan agar anggota Banser NU yang baru ikut serta dalam bela negara.
