Selasa, Mei 20, 2025
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman
Wartasia.com
  • Politik
  • Nasional
  • Daerah
No Result
View All Result
  • Politik
  • Nasional
  • Daerah
No Result
View All Result
Wartasia.com
No Result
View All Result
Beranda Lainnya

Tiongkok Sebut Bisa Gunakan Kekuatan Militer untuk Reunifikasi Taiwan

Riansyah Riansyah
28 Maret 2023
in Lainnya
0
Tiongkok Sebut Bisa Gunakan Kekuatan Militer untuk Reunifikasi Taiwan
88
SHARES
736
VIEWS
Bagikan ke FacebookBagikan ke WhatsappShare ke Twitter

Samarinda – Tiongkok akan terus berjuang melakukan reunifikasi secara damai dengan Taiwan, meski harus menggunakan kekuatan militer.

“Kami akan terus berjuang menyatukan kembali Taiwan, namun kami tidak akan pernah berjanji meninggalkan penggunaan kekuatan karena kami punya pilihan mengambil semua tindakan yang diperlukan,” kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok (MFA) Wang Wenbin di Beijing, Kamis (22/3).

Penggunaan kekuatan itu, sebut Wang, semata-mata diarahkan terhadap campur tangan kekuatan asing dan kelompok separatisme yang berupaya memerdekakan Taiwan.

“Penyebab utama ketegangan di Selat Taiwan saat ini berakar dari otoritas DPP (Partai Progresif Demokrat) yang meminta dukungan Amerika Serikat untuk kemerdekaan Taiwan sehingga beberapa pihak di AS memanfaatkan isu Taiwan untuk menahan (pengaruh) Tiongkok,” ujar Wang.

Jika AS menginginkan perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan, Wang menyarankan AS agar mematuhi prinsip Satu Tiongkok dan tiga komunike bersama Tiongkok-AS.

Sebelumnya Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken menyatakan Tiongkok sangat mungkin memiliki kemampuan menyerang Taiwan pada 2027. Dia menganggap Taipei juga telah memiliki kemampuan dalam membeli teknologi pertahanan dari AS.

Kongres AS telah menyetujui dana hibah darurat ke Taiwan sebesar USD 2 miliar per tahun dari 2023 hingga 2027. Menanggapi hal itu, Wang menyatakan Taiwan adalah masalah Tiongkok.

“Ini berarti yang menyelesaikan masalah Taiwan adalah rakyat Tiongkok. AS harus berhenti mencampuri masalah Taiwan agar tidak menimbulkan ketegangan baru di Selat,” kata Wang dalam pengarahan pers rutin.

Wang juga menentang keras pertemuan pemimpin Taiwan Tsai Ing Wen dengan Ketua DPR AS Kevin McCarthy. “Kami menentang keras semua bentuk kontak AS dengan Taiwan karena melanggar prinsip Satu Tiongkok,” tegas Wang.

Wang berpandangan bahwa pertemuan Tsai bukan sekadar transit dalam kunjungannya ke Amerika Latin, melainkan upaya mempropagandakan kemerdekaan Taiwan.

Tags: Kabar Dunia
Previous Post

Ancaman Rusia, jika Vladimir Putin Ditangkap Berarti Kobarkan Perang

Next Post

Kejagung Bersama Kementerian PUPR Tinjau Lokasi Pembangunan IKN

Next Post
Kejagung Bersama Kementerian PUPR Tinjau Lokasi Pembangunan IKN

Kejagung Bersama Kementerian PUPR Tinjau Lokasi Pembangunan IKN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BERLANGGANAN BERITA & ARTIKEL

Wartasia.com

© 2023 PT Media Wartasia Indonesia

Navigate Site

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman

Follow Us

No Result
View All Result
  • Politik
  • Nasional
  • Daerah

© 2023 PT Media Wartasia Indonesia